Senin, 10 Oktober 2011

VIRUS KOMPUTER

== VIRUS Komputer  ==


PENGANTAR
 
Saat Ini, pastilah kita semua selaku konsumen/pengguna jasa komputer dan
jaringan ( internet ) sudah sangat sering mendengar istilah ‘virus’ yang
terkadang meresahkan kita. Tulisan ini akan mengupas lebih jauh mengenai
virus, yang nantinya diharapkan dapat membuat  kita  semua  mengerti dan
memahami tentang virus.

A.ASAL MUASAL VIRUS

1949, John Von Neuman, menggungkapkan   " teori self altering automata "
yang merupakan hasil riset dari para ahli matematika.

1960, lab BELL (AT&T), para ahli di lab BELL (AT&T)  mencoba-coba  teori
yang diungkapkan oleh john v neuman, mereka bermain-main   dengan  teori
tersebut untuk suatu jenis permainan/game. Para  ahli  tersebut  membuat
program yang dapat memperbanyak dirinya dan dapat  menghancurkan program
buatan lawan.Program yang mampu bertahan dan menghancurkan semua program
lain,   maka akan dianggap sebagai   pemenangnya. Permainan ini akhirnya
menjadi permainan   favorit ditiap-tiap lab komputer.semakin lama mereka
pun sadar dan mulai mewaspadai permainan ini dikarenakan   program  yang
diciptakan makin lama    makin    berbahaya,  sehingga  mereka melakukan
pengawasan dan pengamanan yang ketat.

1980,  program tersebut  yang  akhirnya  dikenal dengan nama "virus" ini
berhasil menyebar diluar lingkungan  laboratorium, dan mulai beredar  di
dunia cyber. 1980, mulailah dikenal virus-virus yang menyebar di dunia cyber.

B.PENGERTIAN VIRUS

" A program that can infect other  programs by modifying them to  include
a slighty altered copy of itself.A virus  can spread throughout a computer
system or network using the authorization   of every   user using it to
infect their programs. Every  programs that gets infected can also act as
a virus that infection grows “
( Fred Cohen )

Pertama kali istilah “virus” digunakan oleh Fred Cohen pada tahun 1984 di
Amerika Serikat. Virus komputer dinamakan “Virus” karena memiliki beberapa
persamaan mendasar dengan virus pada istilah kedokteran(biological viruses).

Virus komputer bisa diartikan sebagai suatu program komputer biasa.Tetapi
memiliki perbedaan yang mendasar dengan   program-program   lainnya,yaitu
virus   dibuat   untuk  menulari  program-program  lainnya,     mengubah,
memanipulasinya bahkan sampai merusaknya. Ada yang perlu  dicatat  disini,
virus hanya akan menulari apabila program pemicu atau program  yang telah 
terinfeksi tadi dieksekusi, disinilah perbedaannya dengan "worm". Tulisan
ini tidak akan bahas worm karena  nanti  akan   mengalihkan   kita   dari
pembahasan mengenai virus ini.

C.KRITERIA VIRUS

Suatu program yang disebut virus baru dapat dikatakan adalah benar  benar
virus apabila minimal memiliki 5 kriteria :

   1.    Kemampuan suatu virus untuk mendapatkan informasi
   2.    Kemampuannya untuk memeriksa suatu program
   3.    Kemampuannya untuk menggandakan diri dan menularkan
   4.    Kemampuannya melakukan manipulasi
   5.    Kemampuannya untuk menyembunyikan diri.

Sekarang akan coba dijelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dari tiap
-tiap kemampuan itu dan mengapa ini sangat diperlukan.

1.Kemampuan untuk mendapatkan informasi

Pada umumnya suatu virus memerlukan daftar nama-nama file yang ada dalam
suatu directory, untuk apa? agar dia dapat mengenali program program apa
saja yang akan dia tulari,semisal virus makro yang akan menginfeksi semua
file berekstensi *.doc setelah virus itu menemukannya, disinilah kemampuan
mengumpulkan informasi itu diperlukan agar virus dapat membuat daftar/
data semua file, terus memilahnya dengan mencari file-file yang bisa
ditulari.Biasanya data ini tercipta saat program yang tertular/terinfeksi
atau bahkan program virus ini dieksekusi. Sang virus akan segera melakukan
pengumpulan data dan menaruhnya di RAM (biasanya :P ) , sehingga apabila
komputer dimatikan semua data hilang tetapi akan tercipta setiap program
bervirus dijalankan dan biasanya dibuat sebagai hidden file oleh virus .

2.Kemampuan memeriksa suat program

Suatu virus juga harus bias untuk  memeriksa  suatu  program  yang akan
ditulari, misalnya ia bertugas menulari program berekstensi *.doc, dia
harus memeriksa apakah file dokumen ini telah terinfeksi ataupun belum,
karena jika sudah maka dia akan percuma menularinya 2  kali. Ini sangat
berguna untuk meningkatkan kemampuan  suatu virus dalam hal  kecepatan
menginfeksi suatu file/program.Yang  umum dilakukan oleh virus  adalah
memiliki/ memberi   tanda  pada  file/program  yang  telah   terinfeksi
sehingga  mudah untuk dikenali  oleh  virus tersebut . Contoh penandaan
adalah misalnya memberikan suatu byte  yang    unik  disetiap file yang
telah terinfeksi.

3.Kemampuan untuk menggandakan diri

Kalo ini emang virus "bang-get", maksudnya tanpa ini tak adalah virus.
Inti dari  virus adalah kemampuan mengandakan diri dengan cara menulari
program lainnya. Suatu virus apabila telah menemukan calon   korbannya
(baik file atau program) maka ia akan mengenalinya dengan memeriksanya,
jika belum terinfeksi maka sang virus akan memulai aksinya untuk menulari
dengan cara menuliskan byte pengenal pada program/   file tersebut,dan
seterusnya mengcopikan/menulis kode objek virus diatas file/program
yang diinfeksi.   Beberapa cara umum yang dilakukan oleh virus untuk
menulari/ menggandakan dirinya adalah:

a.File/Program yang akan ditulari dihapus atau diubah namanya. kemudian
diciptakan suatu file menggunakan nama itu dengan menggunakan virus
tersebut (maksudnya virus mengganti namanya dengan nama file yang dihapus)
b.Program virus yang sudah di   eksekusi/load ke memori  akan langsung
menulari file-file lain dengan cara menumpangi seluruh file/program
yang ada.

4.Kemampuan mengadakan manipulasi
Rutin (routine) yang dimiliki suatu virus akan  dijalankan setelah virus
menulari   suatu file/program. isi dari suatu rutin ini dapat  beragam
mulai dari yang teringan  sampai pengrusakan. rutin ini umumnya digunakan
untuk memanipulasi program ataupun mempopulerkan pembuatnya!  Rutin ini
memanfaatkan kemampuan dari  suatu  sistem operasi (Operating System) ,
sehingga  memiliki   kemampuan   yang sama dengan  yang dimiliki sistem
operasi. misal:

a.Membuat gambar atau pesan pada monitor
b.Mengganti/mengubah ubah label dari tiap file,direktori,atau label dari
  drive di pc
c.Memanipulasi program/file yang ditulari
d.Merusak program/file
e.Mengacaukan kerja printer , dsb

5.Kemampuan Menyembunyikan diri

Kemampuan Menyembunyikan diri ini harus dimiliki oleh suatu virus agar semua
pekerjaan baik dari awal sampai berhasilnya penularan dapat terlaksana.
langkah langkah yang biasa dilakukan adalah:

-Program asli/virus disimpan dalam bentuk kode mesin dan digabung dengan
 program lain yang dianggap berguna oleh pemakai.
-Program virus diletakkan pada Boot Record  atau   track yang jarang
 diperhatikan oleh komputer itu sendiri
-Program virus dibuat sependek mungkin, dan hasil file yang diinfeksi tidak
 berubah  ukurannya
-Virus tidak mengubah keterangan waktu suatu file
-dll


D.SIKLUS HIDUP VIRUS


Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap:

o Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur )
Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu kondisi
tertentu, semisal:tanggal yang ditentukan,kehadiran program lain/dieksekusinya
program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase ini

o Propagation phase ( Fase Penyebaran )
Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau
ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, ram dsb). Setiap
program yang terinfeksi akan menjadi hasil “klonning” virus tersebut
(tergantung cara virus tersebut menginfeksinya)

o Trigerring phase ( Fase Aktif )

Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh beberapa
kondisi seperti pada Dormant phase

o Execution phase ( Fase Eksekusi )
Pada Fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya.
Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb


E.JENIS – JENIS VIRUS

Untuk lebih mempertajam pengetahuan kita tentang virus, Aku akan coba
memberikan penjelasan tentang jenis-jenis virus yang sering berkeliaran
di dunia cyber.

1.Virus Makro
Jenis Virus ini pasti sudah sangat sering kita dengar.Virus ini ditulis
dengan bahasa pemrograman dari suatu aplikasi bukan dengan bahasa
pemrograman dari suatu Operating System. Virus ini dapat berjalan apabila
aplikasi pembentuknya dapat berjalan dengan baik, maksudnya jika pada
komputer mac dapat menjalankan aplikasi word maka virus ini bekerja pada
komputer bersistem operasi Mac.
contoh virus:

-variant W97M, misal W97M.Panther
 panjang 1234 bytes,
 akanmenginfeksi NORMAL.DOT dan menginfeksi dokumen apabila dibuka.
-WM.Twno.A;TW
 panjang 41984 bytes,
 akan menginfeksi Dokumen Ms.Word yang menggunakan bahasa makro, biasanya
 berekstensi *.DOT dan *.DOC
-dll

2.Virus Boot Sector
Virus Boot sector ini sudah umum sekali menyebar.Virus ini dalam menggandakan
dirinya akan memindahkan atau menggantikan boot sector asli dengan program 0
booting virus. Sehingga saat terjadi booting maka virus akan di load kememori
dan selanjutnya virus akan mempunyai kemampuan mengendalikan hardware standar
(ex::monitor, printer dsb)  dan dari memori ini pula virus akan menyebar
eseluruh drive yang ada dan terhubung kekomputer (ex: floopy, drive lain
selain drive c).
contoh virus :

-varian virus wyx
 ex: wyx.C(B) menginfeksi boot record dan floopy ;
 panjang :520 bytes; 
 karakteristik :   memory resident dan terenkripsi)
-varian V-sign :
 menginfeksi : Master boot record ;
 panjang 520 bytes;
 karakteristik: menetap di memori (memory resident),terenkripsi, dan polymorphic)
-Stoned.june   4th/ bloody!:  
 menginfeksi :  Master boot  record dan floopy;
 panjang  520 bytes;  
 karakteristik: menetap di memori (memory resident), terenkripsi dan menampilkan
 pesan"Bloody!june 4th 1989" setelah komputer melakukan booting sebanyak 128 kali

3.Stealth Virus
Virus ini akan menguasai tabel tabel interupt pada DOS yang sering kita kenal
dengan "Interrupt interceptor"  .   virus ini berkemampuan untuk mengendalikan
instruksi instruksi level DOS dan  biasanya mereka tersembunyi sesuai namanya
baik secara penuh ataupun ukurannya .
contoh virus:
-Yankee.XPEH.4928,  
 menginfeksi file *.COM dan *.EXE ;  
 panjang 4298 bytes;
 karakteristik: menetap di memori, ukurantersembunyi, memiliki pemicu
-WXYC (yang termasuk kategori boot record pun  karena  masuk kategri stealth
 dimasukkan pula disini),   menginfeksi floopy an motherboot record; 
 panjang 520 bytes;
 menetap di memori; ukuran dan virus tersembunyi.
-Vmem(s):
 menginfeksi file file *.EXE, *.SYS, dan *.COM ;
 panjang fie 3275 bytes;
 karakteristik:menetap di memori, ukuran tersembunyi, di enkripsi.
-dll

4.Polymorphic Virus
Virus ini Dirancang buat mengecoh  program antivirus,artinya virus ini selalu
berusaha agar tidak dikenali oleh antivirus dengan cara selalu merubah rubah
strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file/program lain.

contoh virus:

-Necropolis A/B, 
 menginfeksi file *.EXE dan *.COM;
 panjang  file 1963  bytes;
 karakteristik: menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,terenkripsi dan
 dapat berubah ubah struktur
-Nightfall, 
 menginfeksi file *.EXE; 
 panjang file 4554 bytes;
 karakteristik : menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,memiliki pemicu,
 terenkripsidan dapat berubah-ubah struktur
-dll


5.Virus File/Program 
Virus ini menginfeksi file file yang dapat dieksekusi langsung dari sistem operasi,
baik itu file application (*.EXE), maupun *.COm biasanya juga hasil infeksi
dari virus ini dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diserangnya.


6.Multi Partition Virus
Virus ini merupakan gabungan dariVirus Boot sector dan Virus file: artinya
pekerjaan yang dilakukan berakibat dua, yaitu dia dapat menginfeksi file-
file *.EXE dan juga menginfeksi Boot Sector.



F.BEBERAPA CARA PENYEBARAN VIRUS


Virus layaknya virus biologi harus memiliki media untuk dapat menyebar,virus
computer dapat menyebar keberbagai komputer/mesin lainnya juga melalui berbagai
cara, diantaranya:

1.Disket, media storage R/W
Media penyimpanan eksternal dapat menjadi sasaran empuk bagi virus untuk
dijadikan media. Baik sebagai tempat menetap ataupun sebagai media penyebarannya.
Media yang bias melakukan operasi R/W (read dan Write) sangat memungkinkan untuk
ditumpangi virus dan dijadikan sebagai media penyebaran.

2.Jaringan ( LAN, WAN,dsb)
Hubungan antara beberapa computer secara langsung sangat memungkinkan suatu
virus ikut berpindah saat terjadi pertukaran/pengeksekusian file/program
yang mengandung virus.

3.WWW (internet)
Sangat mungkin suatu situs sengaja di tanamkan suatu ‘virus’ yang akan
menginfeksi komputer-komputer yang mengaksesnya.

4.Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan
Banyak sekali virus yang sengaja di tanamkan dalam suatu program yang di
sebarluaskan baik secara gratis, atau trial version yang tentunya sudah
tertanam virus didalamnya.

5.Attachment pada Email, transferring file
Hampir semua jenis penyebaran virus akhir-akhir ini menggunakan email attachment
dikarenakan semua pemakai jasa internet pastilah menggunakan email untuk
berkomunikasi, file-file ini sengaja dibuat mencolok/menarik perhatian, bahkan
seringkali memiliki ekstensi ganda pada penamaan filenya.


G.PENANGULANGANNYA


1.Langkah-Langkah untuk Pencegahan
Untuk pencegahan anda dapat melakukan beberapa langkah-langkah berikut :
o Gunakan Antivirus yang anda percayai dengan updatean terbaru, tdak
  perduli appun merknya asalkan selalu di update, dan nyalakan Auto protect
o Selalu men-scan semua media penyimpanan eksternal yang akan di gunakan,
  mungkin hal ini agak merepotkan tetapi jika Autoprotect anti virus anda
  bekerja maka prosedur ini dapat dilewatkan.
o Jika Anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk mengkombinasikan
  Antivirus anda dengan Firewall, Anti spamming, dsb

2.Langkah-Lagkah Apabila telah Terinfeksi

o Deteksi dan tentukan dimanakah kira-kira sumber virus tersebut apakah disket,
  jaringan, email dsb, jika anda terhubung ke jaringan maka ada baiknya anda
  mengisolasi computer anda dulu (baik dengan melepas kabel atau mendisable
  dari control panel)
o Identifikasi dan klasifikasikan jenis virus apa yang menyerang pc anda,
  dengan cara:
  - Gejala yang timbul, misal : pesan, file yang corrupt atau hilang dsb
  - Scan dengan antivirus anda, jika anda terkena saat Autoprotect berjalan
    berarti vius definition di computer anda tidak memiliki data virus ini,
    cobalah update secara manual atau mendownload virus definitionnya untuk
    anda install. Jika virus tersebut memblok usaha anda untuk mengupdatenya
    maka ,upayakan untuk menggunakan media lain (komputer) dengan antivirus
    updatean terbaru.
o Bersihkan, setelah anda berhasil mendeteksi dan mengenalinya maka usahakan
  segera untuk mencari removal atau cara-cara untuk memusnahkannya di situs
  -situs yang memberikan informasi perkembangan virus. Hal ini jika antivirus
  update-an terbaru anda tidak berhasil memusnahkannya.
o Langkah terburuk, jika semua hal diatas tidak berhasil adalah memformat
  ulang komputer anda .

PENUTUP
Semoga pembahasan mengenai Virus ini dapat memberikan manfaat khususnya
bagi penulis yang sedang belajar dan bagi kita semua umumnya, Tulisan
ini ditujukan untuk pembelajaran semata sehingga sangat diharapkan kritik
dan sarannya. Apabila banyak kekurangan pada tulisan ini harap dimaklumi.

Senin, 31 Januari 2011

Soal & Jawaban Membangu Jaringan Komputer Sederhana

soal:

  1. Rancang sebuah jaringan sederhana dengan karakteristik:
    1. Harganya murah
    2. Instalasi sederhana

Jaringan ini bukan menjadi alternatif jaringan berkecepatan tinggi.Ditanya Tuliskan kabel, topologi dan berikan penamaan IT adressnya.

  1. Rancang sebuah jaringan dengan kecepatan 10 kali lebih kecepatan kabel kloaksial, menggunakan hub, PL yang terhubung dalam jaringan 14, diinginkan bisa untuk pengiriman data secara broadcast.Gunakan rancangan 10 bst.

JAWABAN

  1. Menggunakan kabel Kloaks dan topologi yang digunakan adalah topologi ring.

Setting IP Adrressnya

  1. Komponen yang digunakan adalah:

1. UTP (Unshielded Twiested Pair)

Kabel ini biasa digunakan untuk jaringan komputer topologi star. Kelebihan dari kabel ini adalah kecepatan 10-100 mbps, biaya murah, transfer data cukup cepat dan lain-lain.

2. Concentration (Hub)

Perangkat ini berbentuk sebuah kotak yang digunakan sebagai sentral/pengaturan untuk menggabungkan sekelompok komputer di dalam sebuah jaringan komputer lebih dari 2 unit. Setiap hub dapat menghubungkan sejumlah komputer dengan kabel UTP, hingga memungkinkan kita membangun jaringan yang memiliki banyak komputer.

Hub memiliki port-port yang digunakan memasang kabel jaringan (kable UTP). Jumlah port-port pada hub ini adalah 8 port. 8 port tersebut untuk menhubungkan kedelapan kompuert yang ada untuk jaringan.

3. Conector

Conector digunakan untuk menutupi ujung jaringan (Kabel UTP) agar kabel tersebut terpasang dengan baik conector yang digunakan disini adalah RJ45.

Sedangkan peralatan bantu disini untuk membangun jaringan diantaranya.

a. Tang UTP

Tang UTP digunakan untuk memotong dan mengencangkan kabel UTP didalam conector.

b. Multitester/Tester

Untuk menguji apakah kabel terkoneksi atau tidak dapat dicek dengan multiuser. Namun hal ini cukup menyulitkan karena harus mengecek satu persatu dari kabel kecil yang ada didalam kabel UTP. Untuk lebih memudahkan pengujian kabel kini telah ada alat yang otomatis mendeteksi kerusakan kabel, alat ini dinamakan tester.

  1. Perencanaan Software

Untuk dapat berjalan, sebuah jaringan harus ada sebuah sistem operasi sebagaimana komputer stand alone. Sistem operai yang saya gunakan adalah Windows XP.

  1. Pemasangan sekaligus instalasi jaringan kabel

1. Pemasangan kabel UTP dan conektor RJ45

Dalam pemasangan kabel UTP dan conector diperlukan alat khusus yakni tang UTP yaitu alat untuk menyatukan kedua alat tersebut. Satu hal yang penting dalam pemasangan kabel adalah kabel kecil yang ada didalam kabel UTP haruslah sama ketika dipasang ujungnya pada masing-masing konector.

Pada kabel UTP terdapat 8 (delapan) kabel kecil didalamnya yakni:

No

Warna

1

Putih orange

2

Orange

3

Putih hijau

4

Biru

5

Putih biru

6

Hijau

7

Putih coklat

8

Coklat

Adapun langkah-langkah adalah:

a. Ukur kabel antara hub dengan komputer yang akan dipasang.

b. Potong kabel tersebut dengan tang UTP>

c. Pada ujung masing-masing kabel kupas pembungkus kabel UTP dengan Tang UTP kira-kira 1 cm sehingga akan tampak kabel kecil yang ada didalamnya.

d. Urtukan kabel tersebut seperti pada gambar di atas lalu rapikan dengan Tang UTP.

e. Masukan konector pada masing-masing ujung kabel tersebut.

f. Kencangkan dengan Tang pada masing-masing ujung kabl yang sudah terpasang konector.

g. Masukan ujung kabel tersebut pada Hub dan LAN card yang sudah terpasang.

2. Pemasangan Adapter Jaringan dan penginstalan drivernya

Pemasangan adapter jaringan ini yang kita kenal dengan LAN card biasanya bersifat internal (didalam CPU) dan berada pada slot PCI.

Langkah-langkahnya adalah:

a. Buka casing komputer

b. Tancapkan LAN cardnya pada slot yang tersedia, biasanya slot PCI.

c. Pasang bout/mur untuk mengencangkan LAN card tersebut.

d. Hidupkan komputer.

e. Instal driver

Didalam sistem operasi sudah banyak disediakan bermacam-maciam driver LAN card tetapi jika driver tersebut belum ada atau tidak sesuai dengan LAN card maka kita harusmemasukan driver bawaan LAN card tersebut, dengan:

a. Masukan compact disc/disket driver ke dalam drive.

b. Masuk control panel

c. Pilih add/ new hardware.

d. pilih next untuk melanjutkan

e. pilih no untuk memilih sendiri hardwarenya.

f. Pilih network adapter yang merupakan pilihan untuk instalasi jarimgan driver.

g. Pilih driver di dalam disket atau cd, klik drivernya lalu tekan ok.

h. OK. Finish, Restart komputer.

Jika kenis driver sudah include pada sistem operasi maka kita tinggal memilih pada menu yang ada seperti gambar dibawah ini, lalu tekan ok.hasilnya dapat dicek lewat my komputer, klik kanan, propertis, device menager.

3. Pemasangan HUB

Adapun langkah-langkah untuk memasang hub yang baik diantaranya:

a. Tentukan lokasi yang tepat

Keletakan hub sebaikmya adalah tempat yang nantinya tidak dipindah-pindah lagi karena berpengaruh pada ukuran kabel.

b. Pasang adapter listrik

c. Pasang kabel UTP.

d. Hidupkan power listrik Hub.

4. Configurasi IP Address

Setelah kabel terpasang pada hub dan LAN card maka selanjutnya adalah mengatur sistemnya yakni:

a. Masuk pada kontrol panel dan pilihlah network.

b. Klik add, makaakan muncul kotak dialog seperti dibawah ini.

c. Pilih client for microsoft untuk memilih sistem operasi yang digunakan untuk jaringan.

d. Pilih driver lan card yang sesuai.

Biasanya jika driver sudah terinstal maka hal ini tidak perlu lagi dilakukan karena hal ini sudah otomatis terisi.

e. pilih protokol TCP/IP.

Protokol disini digunakan untuk mencari format protokol sebagai interfaceyang digunakan pada komunikasi antar komputer.

f. Pilih file and printer sharing for microsoft network lalu tekan ok.

Service merupakan bentuk fasilitas tambahan untuk pelayanan sharing data dan printer.

5. Setting IP Address

Setting IP Address digunakan untuk memberikan alamat pada masing-masing komputer agar terjadinya komunikasi.

Asapun langkah-langkahnya adalah senagai berikut:

a. Klik TCP/IP

b. Pilih specify an IP Address

c. Isi IP address dan subnet masknya.

Hal yang perlu diperhatikan adalh ketika akan mengisi IP Adresspada komputer lain maka IP addressnya harus berbedadengan komputer lain, yakni pada fenomena IP addressnya yang paling akhir, contoh

No

Nama Komputer

IP Adress

1

Komputer I

192. 168.0.1

2

Komputer II

192. 168.0.2

3

Komputer III

192. 168.0.3

d. Pilih Identification

Identification digunakan memberikan nama komputer agar lebih jelas mengenal masing-masing komputer. Caranya adalah isi komputer name dengan nama misalnya “komputer I”, sedangkan workgroup digunakan untuk membuat kelompok kerja, misalnya kelompok keuangan, pemasaran, akademik dan lain-lain.

e. OK.Restart komputer.

6. Pengujian

Pengujian jaringan merupakan hal yang penting yang digunakan untuk mengecek apakah jaringan tersebut terkoneksi atau tidak. Adapun langkahnya adalah:

a. Start. Pilih Run

b. Ketik no IP Address komputer yang akan dicek yakni 192.168.0.1

c. Tekan OK.

d. Apabila muncul kotak dialog seperti dibawah ini maka jaringan dikatakan telah terkoneksi








Pinging 192.168.0.1 with 32 bytes of data

Reply from 192.168.0.1 time<10ms

Reply from 192.168.0.1;bytes=32

Time<10ms ttl="128


e. Jika muncul kotak dialog seperti dibawah ini maka ad jaringan belum terkoneksi:


  1. SHARING HARDWARE DALAM JARINGAN
  2. Broadcast adalah saluran komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semuaa mesin yang ada pada jaringan. Jadi adanya pemakaian bersama dalam jaringan terhadap satu sistem yang terinstal.
    1. Sharing Hardisk
    2. Sharing FDD
    3. Sharing CD ROM
    4. Sharing Printer

Manfaat dari jaringan komputer adalah efisiensi dalam penggunaan printer yakni dengan hanya satu printer bisa digunakan dalam jaringan komputer.

1. Instalasi Driver printer lokal

2. Instalasi Driver printer di jaringan.

Manfaat jaringan yang saya buat disini adalah:

Manfaat jaringan akan sangat terasa apabila ketika membutuhkan kecepatan data dan mimimumnya peralatan yang kita miliki. Adapun manfaat yang dapat dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu:

1. Hardware

Berbagi pakai pada sumberdaya hardware akan banyak sekali kita peroleh yaitudiantaranya:

a. Berbagi Pakai Floppy

Untuk menyimpan data ke disket, kita biasanya hanya masing-masing komputer memiliki 1 (satu) buah floopy namun dengan adanya jaringan kompiter maka hanya dengan 1 (satu) buah floopydapat digunakan oleh banyak komputer.

b. Berbagai pakai CDROM Drive

Dalam penginstalan sebuah program, biasanya menggunakan CDROM drive sebagai alatnya. Pada sebuah jaringan pemakaian sebuah CDROM drive dapat dilakukan secara bersama sehingga mempermudah kerja.

c. Berbagai Pakai Printer

Pemakaian printer sebagai alat cetak pada sebuah jaringan akan mempercepat kerja tanpa harus membawa printer tersebut berpindah-pindah pada komputer yang membutuhkannya.

d. Berbagai Media Penyimpanan

Menggunakan jaringan dapat memanfaatkan media penyimpanan bersama yang umumnya berupa hardware.

Dengan adanya sharing berbagai perangkat keras diatas maka dapat menciptakan efisiensi dalam pembelian perangkat keras (hardware).

2. Software

Berbagai pakai data atau aplikasi bahkan berbagai sistem operasi merupakan bentuk dari manfaat sumber daya software.

a. Berbagai Siatem operasi (Disk Less)

Sistem ini juga dikenal dengan nama PC Cloning artinya jika server terinstal sistem operasi maka komputer client pun dapat menjalankan sistem operasi yang ada pada server, sehingga tidak perlu lagi penginstalan pada masing-masing komputer.

b. Berbagai Aplikasi

Menggunakan aplikasi secara bersama-sama didalam sebuah jaringan dikenal dengan nama multiuser (banyak pengguna) sehingga client dapat menggunakan aplikasi yang terinstal pada salah satu Komputer.

c. Scan Virus bersama

Kemungkinan virus menyerang pada sebuah jaringan komputer sangat besar, apalagi dengan adanya internet namun fasilitas untuk menghilangkan virus tersebut dapat dilakukan secara bersama.

d. Kemudahan Mencari File

Terkadang file yang telah disimpan kita biasanya lupa menyimpannya di drive atau folder yang mana. Namun pada jaringan komputer memungkinkan kita dengan mudah untuk mencari file tersebut dari salah satu komputer.

e. Berbagai Internet

Apabila kita memiliki jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer dan satu telepone maka koneksi internet secara bersama-sama dapat dilakukan dengan biaya koneksi satu komputer saja.

By: Jhos Stikom

Rabu, 19 Januari 2011

Tips Merawat Cartridge Printer Agar Awet

cartridge Printer adalah barang yang penting. Tanpa printer kita tidak bisa mencetak hasil pekerjaan kita. Tapi printer seringkali diabaikan untuk pemeliharaannya. Berikut ada beberapa tips untuk merawat cartridge printer inkjet agar awet dan tetap bisa digunakan dalam jangka waktu yang panjang.


1. Jika tinta pada cartridge habis, segeralah isi.
Tinta adalah pelumas untuk head printer. Contohnya, tinta warna tetap digunakan meskipun yang akan dicetak adalah warna hitam, begitu juga sebaliknya. Jika anda mencetak dengan tanpa adanya tinta warna, berarti anda merusak head printer karena tidak adanya pelumas/tinta pada saat gesekan saat mencetak. Itulah alasan kenapa beberapa printer tidak bisa mencetak jika tidak adanya tinta warna meskipun anda tidak menggunakannya. Jika anda membiarkan cartridge warna kehabisan tinta, maka tinta sisa yang ada akan menyumbat head printer dan lama-lama akan permanen sampai cartridge tersebut tidak bisa digunakan. Jadi segeralah isi jika cartridge anda sudah mulai kehabisan tinta. Jangan dibiarkan terlalu lama atau anda harus membeli lagi cartridge baru.

2. Jangan keseringan menghidupkan dan mematikan printer.
Usahakan untuk membiarkan printer tetap hidup, di samping tidak menyedot banyak daya alias hemat listrik juga karena bisa memperpanjang umur cartridge. Saat printer dinyalakan, printer mengirimkan sinyal untuk segera mengganti tinta pada head agar tidak tersumbat. Jika anda mematikan printer dan lain waktu anda menghidupkannya lagi, maka printer tetap akan melakukan penggantian tinta pada head. Ini adalah penghamburan tinta. Beberapa cartridge printer bisa menampung 3-7 ml tinta, dan saat dilakukan cleaning, 2-3 ml tinta terbuang percuma. Disamping itu, busa penampung tinta akan cepat basah/penuh. Dan jika busa tersebut mulai basah kuyup, maka printer tidak akan bisa mencetak. Biaya perbaikannya lebih mahal ketimbang harga dari printer itu sendiri. Usahakan untuk tetap menghidupkan printer dan jangan keseringan di-cleaning.

3. Jika anda terpaksa untuk mematikan printer, matikanlah dari tombol power pada printer, jangan mencabut colokan/stekernya langsung. Printer akan melakukan shutdown sendiri sebagaimana mestinya. Seperti membersihkan tinta sisa pada head dan menutupnya agar tidak terjadi penyumbatan. Dengan mematikannya lewat tombol power pada printer, hal-hal tersebut akan dilakukan oleh printer.

By; Jhos Stikom